Indragiri Hilir TINTARIAU.COM,TEMBILAHAN Rabu 03 / 01 / 2018 – Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan meresmikan “Kampoeng Selfie” yang terbentuk dari beberapa Gang yakni Gang Sakura dan Gang Sejori di Jalan Datuk Bandar, Tembilahan, Selasa (2/1/2018) pagi.
“Kampoeng Selfie” merupakan bagian dari program Bantuan Dana Investasi (BDI) Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia yang direalisasikan melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.
Menurut Bupati Inhil, HM Wardan, implementasi program Kotaku adalah sebuah langkah penting yang harus ditindaklanjuti untuk menuntaskan permasalahan kawasan kumuh, khususnya di Negeri Seribu Parit.
Sebagaimana yang dicanangkan oleh Pusat, di tahun 2019, seluruh kawasan di Indonesia dapat terbebas dari Kumuh.
“Begitu pula dengan kita, Kabupaten Inhil mesti terbebas dari kumuh di tahun 2019,” ujar Bupati, seperti dikutip tribun.
Namun hal utama yang perlu dilakukan dalam pengentasan kawasan kumuh di Kabupaten Inhil, menurut Bupati adalah, sinergi dari berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat setempat.
Oleh karena itu Bupati menghimbau agar masyarakat bersikap pro – aktif untuk menjaga dan merawat apa yang telah ada, untuk keberlangsungan hasil pelaksanaan program “Kotaku” berupa “Kampoeng Selfie”.
“Kita akan minta kepada Bappeda untuk ini diprogramkan melalui Pokja menyusun rencana penekanan angka kawasan kumuh. Yang terpenting dalam implementasi program ‘Kotaku’ ialah keikutsertaan masyarakat, pemberdayaan elemen masyarakat,” tukas Bupati. Adv
( Redaksi / ADV / Indra )
