TINTARIAU.COM Kota Dumai , Senin ,26 / 08 / 2019 – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang saat ini terjadi, menimbulkan kabut asap yang menyelimuti sejumlah kabupaten kota , khususnya Kota Dumai.
Kita dapat melihat dan merasakan kabut asap yang menyelimuti kota Dumai, ketika kita melintas dijalan raya yang diselimuti kabut, jarak pandang saat ini berkisar 30 sampai 50 meter hendaklah berhati hati .
Sejumlah warga yang keluar rumah terlihat menggunakan masker. Beberapa pengendara sepeda motor juga mengeluhkan dampak kabut asap yang membuat mata terasa pedih panas dan berair.
“Senin pagi ini masyarakat yang melakukan aktivitasnya ,dijalan raya , kabut asap membuat kami ekstra berhati-hati bekendara,”ungkap salah seorang pengendara sepeda motor.
Beberapa waktu lalu kabut asap menipis yang melanda beberapa wilayah di Riau.kabut asap berangsur hilang setelah diwilayah riau akibat disirami hujan.
“Senin pagi pukul 07:00wib kabut asap kembali menyelimuti sebagian besar wilayah kota Dumai, kabut asap belum di ketahui berasal dari KARHUTLA mana yang terbakar .
Salah satu sekolah di kota Dumai yaitu SMPN 15,kel.bukit timah,, memulang kan anak didiknya kerumah , melalui orang tua murid masing masaing
Salah satu wali murid mengatakan , dengan adanya kejadian kabut asap ini sangat menganggu proses belajar mengajar , sehingga para pelajar di pulang kan oleh pihak srkolah,
“kalau bisa pihak sekolah mengambil kebijakan membagi kan masker pada siswa , sehingga siswa tetap bisa belajar ,tanpa harus di pulangkan , menurut wali murid jika di pulangkan pun , para siswa tetap menghirup udara kabut asap,
Ke inginan wali murid kalau bias , siswa tetap belajar meski pun cuaca sedang kabut asap,dan kalau pun dipulangkan kan jangan mendadak sehingga orang tua bisa menjemput anak nya.
Harapan masyarakat ,agar dinas kesehatan cepat tanggap dengan timbulnya kabut asap ini , agar sesegera mengambil tindakan untuk pencegahan , dengan membagikan masker.
Kepada masyarakt , khusus nya pada anak2 sekolah,tanpa harus menunggu jatuh korban
( Redaksi / TR-14.Sri.N )
