Rokan Hilir TINTARIAU.COM. Bagansiapiapi , Rabu 29/08/2018 – Suyatno, Proyek Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dengan nilai mencapai Rp20Miliar lebih tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah pusat terhadap Rohil yang merupakan daerah pesisir.
Tak hanya itu, dengan adanya pelabuhan internasional didaerah tentunya akan menciptakan nilai-nilai ekonomi bagi Daerah dan sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Ini semua rangkayan kegiatannya baik itu dermaganya maupun fisik kantor akan rampung di 2019. Jika sudah selesai bisa digunakan untuk fasilitas umum kita bersyukurlah,”ujar Suyatno.
Saat ini, tambah Suyatno pihak pemerintah Daerah juga sudah memikirkan apakah nanti ada tambahan isfrastruktur jalan yang harus dilebarkan untuk penyesuaian fungsi atau hal lainnya.
Ditempat sama, Kepala Kantor Sahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) bagansiapiaapi, M Syafrizal, menyebutkan belum ada kejelasan terkait komoditi yang akan dikeluarkan pihak Kesahbandaran untuk pelabuhan tersebut. Pasalnya saat ini masih dalam kajian.
“Masih dalam kajian komoditi apa yang akan kita dikeluarka nanti, sementara ini kita akan mengakomodir antar pulau pak,” kata M Syafrizal.
Hanya saja, ia menjelaskan terkait harapan pemerintah bahwa pelabuhan itu nantinya bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) jika melakukan kerjasama dengan Pelindo.
“itu nantinya bisa dengan Kerjsama Oprasi, seperti pelabuhan pelabuhan lain seperti contohnya ditanjung balai karimun. Mengingat semua pelabuhan dibawah naungan pelindo.” terangnya.
( Tintariau.com / Jum’s )