BAGANSIAPIAPI, .Tinta Riau – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) mendukung pemerintah pusat memperkuat industri perikanan terpadu seperti yang dilakukan oleh pemerintah pusat dikabupaten Natuna, Propinsi Kepri.
Demikian dikatakan Anggota DPRD Rohil, Murkan Muhammad, Jumat (7/10) di Bagansiapiapi.
“Kami sangat mendukung kebijakan dari pemerintah dalam membangun kawasan industri perikanan tangkap dan pengolahan terpadu serta “cold storange” atau gudang pendingin berkapasitas 3.000 ton diselat Lampa, “ujarnya.
Menurut Politisi Partai Demokrat Rohil ini, pembangunan insfraruktur bidang kemaritiman di indonesia juga harus diberlakukan secara merata hingga keseluruh kawasan perbatasan yang ada dinegeri ini.
“Untuk dirohil tentunya kita juga berharap pembangunan itu dilakukan dipulau jemur, kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) karena letaknya berbatasan langsung dengan negara tetangga, Malaysia,” ujarnya.
Ketua Himpunan Nelayan seluruh Indonesia (HNSI) Rohil ini juga menilai dengan adanya pembangunan insfraruktur bidang kemaritiman dirohil ketimpangan sosial dan ancaman keamanan terhadap daerah perbatasan dan pulau terluar dapat diminimalisir.
Lanjutnya, sebagaimana diketahui pemerintah indonesia saat ini memperkuat industri perikanan di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (kepri) dengan membangun kawasan industri perikanan tangkap dan pengolahan terpadu, serta “cold storage” atau gudang pendingin berkapasitas 3.000 ton di Selat Lampa.
“Artinya pemerintah menata kembali industri perikanan baik yang tingkat nelayan, yang tingkat di atasnya, yang pengusaha kecil, yang tingkat industri akan ditata kembali,” bebernya. (Publik Riau)