Rokan Hilir TINTARIAU.COM. Bagansiapiapi, Kamis ,16 /02 /2017 – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) saat ini masih menunggu petunjuk teknis mengenai program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari kementrian sosial. Pasalnya BPNT itu merupakan program baru yang baru diluncurkan oleh pihak kementrian.
“Hingga saat ini kita belum dapat petunjuknya mengenai program baru tersebut. Informasinya harus ada warung tertentu yang siap untuk menjadi bagian dari pelaksanaan program tersebut,” ujar Kadis Sosial Rohil, Dr HM Junaidi Saleh Mkes, Kamis (16/2/2017) di Bagansiapiapi.
Dijelaskan mantan Kadiskes Rohil ini, program BPNT itu nantinya akan menggantikan sistem bantuan tunai yang selama ini berjalan, begitu juga terhadap bantuan Beras Untuk Masyarakat Sejahtera (Rastra). Adapun bantuan non tunai ditetapkan dalam bentuk sejumlah pangan dengan sasaran Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah ditetapkan.
Untuk di wilayah propinsi Riau sebutnya program ini baru diterapkan di kota Pekanbaru, diperkirakan program ini akan menyusul ke kabupaten/kota lain. “Hal itu memang masih baru, nantinya begitu berjalan tidak ada lagi sistem bantuan dalam bentuk uang tunai,” terangnya.
Ditegaskan, Meski BPNT belum berjalan, maka bagi masyarakat yang telah masuk dalam Program Keluarga Harapan (PKH) masih berlaku bantuan tunai yang di distribusikan melalui Kantor Pos Bagansiapiapi dan sejumlah kantor pos unit di kecamatan-kecamatan se-Rohil.
“Dengan sistem non tunai bisa lebih tepat dengan sasaran karena bantuan dalam bentuk sembako itu tadi, tapi perkiraan kami sementara itu baru untuk di Pekanbaru, di Rohil belum. Masih sistem bantuan tunai,” ujarnya.
Ditanya mengenai jumlah PKM yang bakal menjadi sasaran program BPNT, Junaidi mengatakan dirinya belum mengetahui persis berapa angka rumah tangga yang ditetapkan sebagai KPM mengingat dirinya relatif baru menjabat sebagai Kepala Dinsos. Namun pihaknya akan mempelajari lebih lanjut soal program tersebut termasuk bagaimana teknis penyaluran nanti di lapangan.
(tintariau.com / Jum”s)