BAGAN SIAPI-API (TintaRiau.com ,11/11/2016) , – Setiap tahunnya disaat musim hujan jalan tergenang air ini tidak pernah kering, bagaikan kolam tempat itik berenang. Akibatnya, selain dilalui berbagai masyarakat dengan segala aktifitas termasuk juga orang yang mengantar anak-anaknya berangkat ke sekolah setiap pagi hari untuk melintasi dengan menggunakan sepeda motor tersebut merasa tidak nyaman lantaran kapasitas jalan itu kurang efisien untuk dimanfaatkan dan juga bisa menyebabkan orang jatuh dan akan membasahi tubuh.
Jalan tergenang air ini tepatnya di RT 06 Kepenghuluan Bagan Jawa Pesisir Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Menanggapi hal itu, salah satu tokoh masyarakat setempat Josrianto (44) menilai bahwa air tergenang itu berasal dari kota atau dari laut karena penyalurannya diduga tumpat.
Sedangkan lokasi tersebut tanahnya masih dalam keadaan rendah dan air mudah naik.
“Sudah semestinya Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir ini setiap tahunnya membuat program normalisasi minimum tiga kali. Sebab jalan tergenang air ini sangat dibutuhkan orang banyak untuk dilintasi,” tuturnya kepada TintaRiau.com Jumat (11/11/16).
Josrianto berharap kepada Pemerintah Daerah untuk menormalisasikan program tersebut sehingga bisa melokalisasikan dana sungai mengarah kelaut yang ada, guna mengantisipasi musim hujan atau air naik dari arah laut ke darat.
“Program inilah yang ingin kita rasakan minimal tiga kali setahun terealisasinya karena hal ini juga termasuk kepentingan masyarakat banyak. Kalau jalannya mulus tentu bagi orang yang melintasi jalan itu merasa nyaman dan tentram,”harapnya dengan singkat.
(jumaris)
