ROKAN HILIR TINTARIAU.COM Kubu Babussalam Senin 06/01/2020 – Istighosah dan tablikh Akbar di gelar di Sei Pinang, kecamatan Kubu Babussalam (Kuba), Minggu (05/01/2020). Bupati kabupaten Rokan Hilir (Rohil) H.Suyatno AMp menghadiri acara yang di laksanakan oleh yayasan Aswaja ini.
Tampak hadir juga, Rektor IAIN Aswaja, ketua yayasan pondok pesantren Ahlussunnah Wal Jamaah, ketua PGRI Kubu Babussalam, kepala sekolah, kepala madrasah, para pejabat pimpinan tinggi Pratama, para Datuk Penghulu, Lurah, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda. Bupati Rokan Hilir H.Suyatno ditunjuk menjadi dewan kurator pondok pesantren ini.
“Terima kasih dan penghargaan yang luar biasa terhadap saya pribadi, tadi sudah ditunjuk saya menjadi dewan kurator atau pengawas di pondok ini. Saya terima dengan lapang dada. Saya terima dengan ikhlas. Mudah-mudahan apa yang dipercayakan amanah ini kepada Saya, Insya Allah Saya akan melaksanakan dengan sebaik-baiknya,”ucap Suyatno.
Dalam kesempatan ini orang nomor satu di Rohil menjelaskan pasca terbakarnya asrama putri di pondok pesantren ini pemerintah daerah telah memberikan bantuan.
“Bapak Ibu sekalian, kemarin kita sudah bantu, ini dampak dari terbakarnya asrama putri dan putra. Nanti soal bus kita bantu lagi,”bebernya.
Bahkan bupati Rokan Hilir ini juga akan berupaya untuk membantu bantuan lainnya.
“Insya Allah, berjanji tidak, tapi saya tetap berusaha. Saya tidak lama-lama 2020 melalui APBD P kita bantu nanti bus untuk pondok,”katanya.
Untuk membangun daerah pesisir ini bahkan dirinya telah berkomunikasi dengan gubernur Riau Drs Syamsuar agar dapat mengalokasikan dana ke daerah pesisir Rokan Hilir.
“Tadi pak gubernur menyampaikan salam untuk kita semua kita doakan lah orang kita itu, orang negeri Rokan Hilir itu. Dia minta doa terus agar selalu bisa mengemban tugas, bisa melaksanakan tugas sehari-hari sebagai orang yang dituakan dipemerintah provinsi Riau. Kita doakan,”ujarnya.
Dia menjelaskan saat ini dirinya mau berjuang untuk pembangunan jalan lintas di Pesisir.
“Kalau pak gubernur menyetujui, nanti kita Arahkan jalan ke luar dulu. Jadi duit itu kita pindahkan kemari. Itu saya runding,”ujarnya,” Itu bukan kita tidak cinta dengan pesisir. Bukan kita tidak mau melaksanakan pembangunan pesisir, itu tidak, bukan itu persoalannya,”jelasnya.
Bahkan tahun ini orang nomor satu di Rohil ini menjelaskan sudah memasukkan anggaran 5 miliar untuk jalan tembus ke Simpang Kanan. Karena selama ini, sebutnya, tidak pernah diperhatikan.
“Jalan ke Rantau Binuang juga saya masukkan tahun ini. Sudah masuk anggaran 5 miliar, nanti sampai ke Simpang Kanan. Tahun ini juga kita Rigid,”pungkasnya.
( Redaksi / Jum’s )