TINTARIAU.COM Dumai, Kamis , 19 / 08 / 2021 – Dumai sebagai salah satu kota Industri yang merupakan kota handalan di Riau , untuk menjadi kota idaman perlu berbenah diri , dengan mencari terobosan terobosan baru , agar Dumai bisa menjadi kota tujuan wisata, baik wisatawan lokal maupun manca negara
Sebagai kota industri dan tujuan wisata , diharapkan nantinya mampu menopang serta mengangkat perekonomian masyarakat kota Dumai. Dengan kehadiran Islamic center yang kelak akan menjadi ikon Kota Dumai, yang merupakan program handalan walikota Dumai , yang nantinya menjadi kebanggaan kita bersama bagi warga masyarakat Dumai.
Saat wartawan tintariau.com melakukan konfirmasi sejauh mana persiapan dari Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (FTJSP) Kota Dumai , kepada Bapak Soni Fajar Mahmud sebagai salah satu Dewan Pengawas sekaligus selaku Humas FTJSP, di tempat kediamanya jalan kelakap tujuh komplek perumahan BTN ASRI kota dumai, beliau mengatakan ,
Progam Pembangunan Islamic Center merupakan program Walikota Dumai, Bapak H. Paisal yang sudah lama diwacanakan , dan ini perlu kita support dan sukseskan, islamic center bukan hanya sekedar membangun sebuah mesjid sebagai sarana ibadah semata, tapi juga merupakan central ekonomi, sarana pendidikan, dan tempat bermusyawarah masyarakat Dumai kedepan.
Isu yang berkembang, Dana yang digunakan untuk membangun Islamic Center adalah dari dana CSR (Corporate Social Responsibility) yang dalam Bahasa Indonesia artinya Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) dan dalam isu ini Wali Kota Dumai di tahun 2021 menfokuskan dana CSR diarahkan pada rencana pembangunan Islamic Center.
Untuk menjalankan program pembangunan Islamic Center ini pemerintah Kota Dumai telah menugaskan Forum TJSP untuk mengkoordinir dan mengakomodasikan rencana ini.
Forum TJSP Kota Dumai yang dibentuk berdasarkan Keputusan Wali Kota Nomor 751/DPMPTSP/2020, adalah forum yang dibentuk untuk membantu Wali Kota dalam mengkoordinasi dan memfasilitasi Program Pemerintah Daerah dengan Perusahaan dalam melaksanakan kewajiban tanggung jawab sosial Perusahaan.
Dalam Forum TJSP terdapat 2 (dua) dewan yaitu Dewan Pengawas dan Dewan Pengurus, yang didalamnya terdiri dari unsur Eksekutif ( Pemerintah ) , Legeslatif ( DPRD ) , Perusahaan dan Akademisi.
Dan Sesuai hasil rapat dan koordinasi Forum TJSP tanggal 03 Agustus 2021, telah menunjuk Bapak H. Eri Makmur Sankofa (salah seorang Tokoh Masyarakat Dumai) sebagai Ketua Pelaksana Pembangunan Islamic Center dengan Anggota Ketua MUI Kota Dumai dan Ketua PMD Kota Dumai.
Masih Menurut Humas FTJSP Pak Soni Fajar Mahmud untuk diklarifikasi pada pemberitaan terdahulu di TINTARIAU.COM yang terbit pada Senin, 03/08/2021 dengan judul berita ” Dumai Segera Miliki Islamic Center ” dimana terpublikasi bahwa Bapak. Ridarmin Makmur adalah Ketua Dewan Pengawas FTJSP, Beliau mengkomentari bahwa :
- Ketua Dewan Pengawas FTJSP adalah Walikota Dumai sedangkan Bpk DR. Ridarmin Makmur, M.Kom merupakan Ketua Dewan Pengurus FTJSP
- FTJSP merupakan singkatan dari Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan bukan Forum Tanggung Jawab Dana Sosial Perusahaan.
Ketika Wartawan tintariau.com mempertanyakan berapa besar bantuan dana CSR dan Perusahaan mana saja yang sudah memberikan bantuan , Pak Soni mengatakan bahwa sampai hari ini , Belum ada dana CSR yg diterima, yang ada baru komitmen perusahaan , itupun belum semua , baru dua perusahaan yang sudah komit , yaitu
- PT SDS ( Rp. 2 Miliard ) , dan
- PT IBP( Rp. 1,5 Miliard ) jadi total Rp.3,5 Miliard , ini baru berbentuk komitmen yang belum direalisasikan, ungkap pak soni selaku humas FTJSP .
” Kemungkinan bantuan CSR dari Perusahaan tidak hanya berarti dalam bentuk rupiah saja akan tetapi bisa dalam bentuk barang seperti : bahan material , contoh, misalnya PT Semen Padang , bisa saja Perusahaan itu memberikan bantuan dalam bentuk semen, namun walaupun bantuan CSR berupa material, dalam perhitungan pelaporan nantinya akan kita konversi nilainya dalam bentuk rupiah , laporan penerimaan dan penggunaan dana bantuan ini akan kita umumkan/upload secara rutin dan transparan, agar masyarakat Dumai mengetahui berapa besar biaya yang diterima dan digunakan untuk pembangunan Islamic Center.
Wartawan tintariau.com mempertanyakan , kapan akan dimulai nya pelaksanaan pembangunan Islamic Center ini, Pak Soni menjelaskan, Pelaksanaan pembangunan Islamic Center di harapkan , sesuai arahan dan harapan Pak Walikota , yaitu dalam akhir bulan Agustus 2021, mudah mudahan pada hari Jum’at tanggal 27 Agustus 2021, bisa terealisasi pelaksanaan peletakan batu pertama sebagai awal pembangunan islamic center Kota Dumai pungkasnya .
Aamiin YRA..
( Redaksi TR / Sri.N )