Tinta Riau – Balai Bahasa provinsi Riau berikan bimbingan teknis literasi bagi guru dan siswa SLTP se Kota Pekabaru, selasa (11/10) di Pangeran Hotel. Literasi bagi siswa sangat penting agar banyak pengetahuan dapat di gali. Terlebih lagi bagi guru. Setalah mendapatkan teknis literasi maka dapat pula disalurkan pada peserta didik.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Riau, Drs. Umar Solikhan, M. Hum, mengatakan, dalam program literasi kali ini sasaran utamanya adalah guru dan siswa SLTP se Kota Pekanbaru. Sebanyak 40 guru dan 40 siswa megikuti bimbingan teknis ini. Tujuannya jelas, gar siswa secara langsung bisa mendapatkan pengetahuan tentang literasi.
Dijelaskan Umar, Balai Bahasa ingin kembangkan program literasi, terlebih lagi Riau menjadi pilot projek letrasi nasional. Dari itu semua sekolah dan masyarakat harus bisa dan mau menjalankan program literasi tersebut.
Dikatakannya juga, untuk penguatan literasi ini, Balai Bahasa juga akan berkunjung ke SD dan SMA dalam rangka penguatan literasi. Selain sekolah, masyarakat juga aka dikunjungi melalui komunitas baca, guna meningkatkan prestasi litersi masyarakat. Sejauh ini literasi masyarakat masih rendah. Bedasarkan informasi dari lembaga-lembaga.
Ditambahkannya, bimbingan teknis ini bertujuankan untuk tingkatkan pegetahuan dan keteampilan membaca serta menulis. Kemudian, tumbuhkan minat baca masyarakat ususnya generasi muda, ungkap Umar.
Kasi SMP Disdik Kota Pekanbaru, Dr. Hj Kamala Sia rionita, M.Pd, megatakan, literasi dinilai sagat penting. Tujuannya untuk menumbuhkan rasa cinta membaca pada anak-anak. Untuk menumbuhkan nilai literasi pada diri, mulailah membaca buku yang ringan ringan da menyenangkan.Denga begitu akan tumbuh minat membaca, jelasnya.(ojenews)