TINTARIAU.COM, Bagansiapiapi – Kakanwil Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Riau Lukman Hakim SH menyerahkan langsung sebanyak 2000 sertifikat gratis Program (Prona) kepada masyarakat Rokan Hilir (Rohil), Kamis (30/12) di gedung serbaguna Bagansiapiapi. Penyerahan itu dilakukan secara simbolis dilakukan Kakanwil BPN Riau didampingi Bupati Rohil Suyatno, Wakil Bupati Jamiludin dan Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan kepada 14 orang perwakilan masyarakat Rohil.
Selain itu, Kakanwil BPN Riau juga menyerahkan setifikat hak pakai peruntukan pelabuhan di jalan lingkar Bagansiapiapi kepada Bupati Rohil agar pelabuhan yang terkendala itu bisa segera dibangun dan difungsikan.
Kakanwil BPN Riau Lukman Hakim dalam arahannya menyebutkan, pembagian sertikat gratis ini merupakan program pusat yang dibiayai oleh APBN untuk mengejar target 2017 memberikan sertifikat gratis kepada sebanyak 5 juta sertifikat.
”Semua pendanaan di biayayi APBN, oleh kerena itu khusus lurah, kemudian kades dan camat, saya mohon agar mensukseskan program ini,” pintanya kepada Lurah/kapela desa dan Camat yang hadir saat itu. Karena tantangan kedepan 2017 target pusat 5 juta sertifikat lanjut dia, Pusat melalui APBN hanya akan menyanggupi 3 juta sertifikat. Sisanya, tergantung Pemerintah Daerah (Pemda) Rohil apakah memiliki anggaran untuk membantu rakyatnya.
Jika didalam APBN tidak diakomodir, diharapkannya Pemda juga bisa mencari solusi lain. Misalnya, dengan meminta bantuan perusahaan melalui dana CSR perusahaaan. Hal ini, sangat bisa terjadi apalagi di Rohil banyak perusahaan perkebunan. “Kalau perusahaan tidak peka atau respon, ini sungguh naif bagi saya. Mereka sudah nikmati hasil alam bahkan sampai15 tahun, tapi minta bantu melalui CSR gak mau. Mungkin kita harus paksa mereka. Rakyat kita harus dibantu, jangan jadi penonton dinegri sendiri,” terangnya.
Ini baru pertama kali yang dilakukan kakanwil ke Rohil
Untuk jatah Rohil 2016 2000 sertifikat, beliau punya niat 6000 persil, ini yang harus kita bayangkan, kenapa pemerintah bersikap seperti itu, seprti dijelaskan jangan sempat tanah yang kita peroleh kita jual belikan. Sementara itu Bupati H.Suyatno memberikan apresiasi kepada BPN Riau dan Rohil yang terlah bekerja keras membantu masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan sertifikat gratis itu.
Bupati Rohil H.Suyatno mengatakan, pihaknya sangat berterimaksih karean NPN Rohil sudah menjalnkan program Prona sehingga warga-warga kurang mampu mendapatkan sertifikat secara gratis. “Ini program pusat dna kita dpaat jatah 2000 bidang dan semua terlaksana selama tahun 2016.” kata Bupati.
Namun sebagai catatan kusus memang ajuan sertifikat tanah milik Pemda Rohil masih banyak yang belum selesai. Dimana, yang diajukan sejak 2002-2016 ada 344 persil namun sampai saat ini baru 117 persil yang keluar dari BPN.
Ia menjelaskan bahwa Sertifikat yang diusulkan perlu cepat dikeluarkan mengingat sudah dilakukan ganti rugi kepada masyarakat dan kerap menjadi temuan karena tidak adanya sertifikat. “Sudah berkali-kali kita ditanya BPK karena sertifikatnya belum ada, tentunya kita sangat berharap sisanya bisa segera selesai biar pertanggungjawavan ganti rugi kita bisa memiliki kekuatan hukum dan legal,” tegas Bupati.
Bupati berharap, kedepan agar semua masyarakat Rohil memiliki sertifikat tanah tanah sendiri. Selain itu, diharapkannya juga kepada masyarakat Rohil yang mendapatkan sertifikat gratis itu agar simpan baik-baik dan digunakan sebaik mungkin.
(tintariau.com / Jumaris)